Indonesiatu - Wanita selalu berhati hati ketika menjaga pola makanya namun ternyata banyak juga wanita yang melakukan kesalahan dalam makan sehari hari yang mengakibatkan hal yang tidak diinginkan pada wanita. Ingin tahu kesalahan makan sehari hari apa aja itu ? Simak 7 kesalahan makan sehari hari pada wanita berikut ini.
1. Terlalu banyak makan garam
Asupan garam adalah 2.300 mg saja dalam sehari. Jika Anda menderita diabetes, tekanan darah tinggi, atau berusia di atas 50 tahun, asupan garam berkurang menjadi 1.500 mg setiap hari. Kabar buruknya adalah wanita sering melanggar asupan garam ini karena kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji.
2. Terlalu banyak makan gula
Selain garam, wanita juga susah meninggalkan makanan yang mengandung gula. Wanita sebenarnya disarankan mengonsumsi 24 gram setiap hari. Sayang kebanyakan dari mereka justru menghabiskan empat kali lipat dari porsi yang dianjurkan.
3. Terlalu banyak makan daging merah
Daging merah memang lezat, namun mengonsumsinya berlebihan bisa menimbulkan berbagai macam risiko kesehatan. Batas asupan 21 gram daging merah setiap penyajian pun sering dilanggar oleh para wanita.
4. Kurang minum air putih
Kebutuhan air putih memang tergantung pada jenis aktivitas yang dijalani. Meskipun demikian, rekomendasi umum meminum air putih adalah delapan gelas dalam sehari. Sayangnya wanita sering mengabaikan anjuran itu dan kurang minum air putih.
5. Kurang mengonsumsi serat
Serat jelas dibutuhkan oleh tubuh untuk mengurangi risiko sembelit, penyakit jantung, diabetes, dan kanker usus besar. Setidaknya, wanita membutuhkan 25 gram serat per hari. Namun tidak banyak yang bisa memenuhi kebutuhan tersebut.
6. Kurang mengonsumsi protein
Setiap harinya, seorang wanita sebaiknya menikmati makanan berprotein sebanyak 46 gram. Jika takut akan kandungan dalam telur yang kaya akan protein sekaligus kolesterol, wanita sebenarnya punya banyak pilihan makanan lain. Misalnya saja yogurt, keju, atau kacang-kacangan.
7. Melewatkan makan
Ini adalah poin yang paling umum dan sering dilanggar wanita, melewatkan jadwal makan. Tujuan utama mereka adalah agar mampu menurunkan berat badan. Padahal teori tersebut benar-benar salah. Nyatanya melewatkan makan justru bisa membuat metabolisme tubuh menurun dan menghambat proses pembakaran kalori.
Asupan garam adalah 2.300 mg saja dalam sehari. Jika Anda menderita diabetes, tekanan darah tinggi, atau berusia di atas 50 tahun, asupan garam berkurang menjadi 1.500 mg setiap hari. Kabar buruknya adalah wanita sering melanggar asupan garam ini karena kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji.
2. Terlalu banyak makan gula
Selain garam, wanita juga susah meninggalkan makanan yang mengandung gula. Wanita sebenarnya disarankan mengonsumsi 24 gram setiap hari. Sayang kebanyakan dari mereka justru menghabiskan empat kali lipat dari porsi yang dianjurkan.
3. Terlalu banyak makan daging merah
Daging merah memang lezat, namun mengonsumsinya berlebihan bisa menimbulkan berbagai macam risiko kesehatan. Batas asupan 21 gram daging merah setiap penyajian pun sering dilanggar oleh para wanita.
4. Kurang minum air putih
Kebutuhan air putih memang tergantung pada jenis aktivitas yang dijalani. Meskipun demikian, rekomendasi umum meminum air putih adalah delapan gelas dalam sehari. Sayangnya wanita sering mengabaikan anjuran itu dan kurang minum air putih.
5. Kurang mengonsumsi serat
Serat jelas dibutuhkan oleh tubuh untuk mengurangi risiko sembelit, penyakit jantung, diabetes, dan kanker usus besar. Setidaknya, wanita membutuhkan 25 gram serat per hari. Namun tidak banyak yang bisa memenuhi kebutuhan tersebut.
6. Kurang mengonsumsi protein
Setiap harinya, seorang wanita sebaiknya menikmati makanan berprotein sebanyak 46 gram. Jika takut akan kandungan dalam telur yang kaya akan protein sekaligus kolesterol, wanita sebenarnya punya banyak pilihan makanan lain. Misalnya saja yogurt, keju, atau kacang-kacangan.
7. Melewatkan makan
Ini adalah poin yang paling umum dan sering dilanggar wanita, melewatkan jadwal makan. Tujuan utama mereka adalah agar mampu menurunkan berat badan. Padahal teori tersebut benar-benar salah. Nyatanya melewatkan makan justru bisa membuat metabolisme tubuh menurun dan menghambat proses pembakaran kalori.
Posting Komentar